KORDINAT.Co, Bontang – Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Taman Bontang Suramin meminta dukungan kepada DPRD Bontang, khususnya mitra kerjanya yakni Komisi III DPRD Bontang terkait permohonannya untuk penambahan pengalian sumur dalam kepada Pemerintah Kota Bontang.
“Kami berharap dukungan bapak-bapak di anggaran perubahan tahun ini,” ujar Suramin saat rapat kerja bersama Komisi III DPRD Bontang, Senin (27/6/2022).
Kata dia, kebutuhan air baku di Kota Bontang semakin hari semakin meningkat karena dipengaruhi oleh pertumbuhan penduduk dan tidak diimbangi dengan peningkatan kapasitas sumber air baku yang dihasilkan oleh sumur yang dimiliki.
“Sambil menunggu sumber air permukaan, kita masih butuh 3 sampai 4 sumur dalam untuk menambah kapasitas air baku kita,”terangnya.
Demi meningkatkan sumber air baku, kata dia, PDAM telah memohon kepemerintah untuk pengalian sumur dalam pada tahun 2021, namun, pengalian sumur di Jalan Kapal Layar 5 tersebut tidak selesai sebab adanya pemutusan kontrak diakhir tahun 2021.
“Kami sudah bermohon untuk pengalian sumur disana untuk dilanjutkan, kami berharap sumber air dari sana bisa segera dinikmati masyarakat, mengingat sumber air baku kita semakin hari semakin berkurang,”ungkapnya.
Lanjut dia, dengan penambahan sumur dalam tersebut tentu akan menambah kapasitas sumber air baku, sehingga kebutuhan air bersih untuk masyarakat bisa terus terpenuhi.
“Kalau ini tidak diimbangi dengan peningkatan kapasitas, ini akan mengurangi pelayanan kami,”bebernya.
Suramin menyebut, pihaknya juga telah bermohon ke Pemerintah Provinsi Kaltim untuk membantu penambahan pengalian sumur dalam di Bontang.
“Alhamdulillah Pemprov mau bantu satu sumur,”katanya.
Ditanya usai rapat kerja, Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang Abdul Malik mengatakan, pihak mendukung usulan PDAM untuk menambah sumur dalam untuk meningkatkan kapasitas sumber air baku. Sebab menurutnya, hal tersebut merupakan kebutuhan yang mendesak.
“Secara prinsip kami sepakat karena merupakan kebutuhan mendesak, namun, Kami akan coba cek lagi didinas terkait, apakah sudah di anggarkan atau belum. Ini akan kami dalami,”ujarnya. (Hr).
