KORDINAT.CO, Bontang – Amir Tosina Ketua Komisi III DPRD Bontang menyebut, pihaknya kerap menerima keluhan dari masyarakat terkait trotoar sepanjang jalan WR. Soepratman sudah mengalami kerusakan. Dimana mengakibatkan banyak warga yang terperosok karena trotoar yang sudah mulai berlubang akibat sudah rapuh.
“Wajar saja trotoarnya sudah mulai rusak karena usianya sudah lebih dari 10 tahun dimana dibangun sejak kepemimpinan Sofyan Hasdam dan Adam Malik pada tahun 2002 lalu,” ujar Amir saat ditemui di Sekretariat DPRD Bontang, Jalan Bessai Berinta, Kelurahan Bontang Lestari, Bontang, Kalimantan Timur, Senin (12/6/2023).
Kata Amir, kerusakan terparah berada di depan Sekolah YPPI, selain rapuh beberapa lubang yang dibuat diatas trotoar tutupnya sudah hilang. Sehingga aktifitas para pelajar dan orang tua ketika mengantar anaknya terganggu.
“YPPI ini ada TK, SD hingga SMP. Beberapa orang tua mengeluhkan pernah terjatuh kedalam parit ketika hujan turun karena bergegas menuju sekolah kemudian menginjak trotoar yang terbuka akibat tidak ada tutupnya,” ungkapnya.
Selain trotoar, Amir juga menyebut drainase sepanjang jalan WR. Soepratman juga sudah mulai tersumbat. Sehingga ketika hujan turun air akan meluap ke jalan bahkan hingga masuk ke rumah warga sekitar.
“Usia trotoar dan drainase ini sama tuanya, memang butuh perbaikan keseluruhan,”terangnya.
Melihat kondisi tersebut, Amir minta pemerintah juga memperhatikan wilayah Kecamatan Bontang Selatan, khususnya drainase dan trotoar sepanjang jalan WR. Soepratman.
“Drainase dan trotoar sebelah kiri dan kanan jalan harus di prioritaskan pemerintah dalam penanganannya, sebab, selain dikeluhkan warga juga kondisinya sudah harus dilakukan perbaikan,”ucapnya.
” Saya harap pemerintah bisa segera melakukan perbaikan kedua fasilitas tersebut,”tutupnya. (Hr).
