Bupati Kutim Ardiansyah Ingin Tahun Depan Festival Teluk Kaba Ditambahkan Lomba Perahu Naga

  • Whatsapp
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman Menghadiri Pelantikan Festival Teluk Kaba. Foto (Ist).

KORDINAT.CO, Kutai Timur – Festival Teluk Kaba yang digelar di Desa Teluk Singkama (Sangkima Lama), Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), berlangsung meriah dan sukses. Antusias masyarakat untuk mengikuti berbagai lomba dan kegiatan yang digelar sangat tinggi.

Festival yang digelar selama empat hari, mulai dari 3 hingga 6 Desember 2023, itu dimeriahkan dengan berbagai lomba, antara lain lomba bola voli, memancing pinggiran, layangan hias dan gelasan, perahu dayung, menyanyi, bibit rumput laut, balap ketinting, stand UMKM kreatif, hingga kuliner berbahan dasar ikan dan rumput laut.

Read More

Festival ini ditutup secara resmi oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim Nurullah dan Camat Sangatta Selatan Abbas, Selasa (5/12/2023) malam. Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah mengapresiasi penyelenggaraan Festival Teluk Kaba yang dinilainya sukses dan semarak.

“Jadi momentum Festival Teluk Kaba ini menjadi salah satu kekhasan wisata yang menjadi salah satu penunjang memajukan pariwisata kita. Jadi pemerintah pada tahun ini sejak Januari hingga Desember terus menggelar kegiatan promosi termasuk terakhir kita sudah sukses menyelenggarakan Festival Sangkulirang,” ujarnya, Selasa (5/12/2023).

Bupati Ardiansyah juga meminta agar ke depan Festival Teluk Kaba juga memasukkan lomba perahu naga. Hal ini karena lomba perahu naga memiliki banyak penggemar.

“Nantinya saya ada ide ke depan kita undang peserta dari Kaltara selain dari Kaltim. Mengingat antusias penghobi lomba ini sangat besar. Tujuan utamanya atau golnya mempromosikan terus wilayah wisata Kutim. Dan hari ini kita sudah mengenalkan potensi Desa Teluk Singkama dengan eksotis Pantai Teluk Singkama-nya,” urainya.

Selain itu, Bupati Ardiansyah juga mengingatkan masyarakat bahwa pembangunan di Kutim di tahun yang akan datang tidak akan lagi mengandalkan batu bara.

“Informasinya di 2050 sudah tidak ada lagi. Nah, untuk itu solusinya dari sekarang kita terus semangat mengenalkan industri pariwisata Kutim dari sekarang. Selain itu juga ada pertanian, perkebunan dan kehutanan yang memiliki porsi yang sama selain pariwisata. Kegiatan ini seperti ini terus dikembangkan,” jelasnya.

Terakhir, Bupati Ardiansyah mengucapkan selamat kepada pemenang di Festival Teluk Kaba.

“Semoga terus mengejar prestasi dan membantu mengenalkan pariwisata Kutim. Pariwisata Kutim Maju,” tutupnya.

Festival Teluk Kaba merupakan salah satu upaya Pemkab Kutim untuk mengembangkan sektor pariwisata di daerah tersebut. Dengan adanya festival ini, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kutim dan meningkatkan perekonomian. (H).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *