Komisi A DPRD Bontang Tinjau SMP Negeri 7, Ini Usulannya

Komisi A DPRD Kota Bontang melakukan kunjungan kerja ke Sekolah SMP Negeri 7 Bontang. Foto (A).

KORDINAT.CO, Bontang – Komisi A DPRD Kota Bontang meninjau kondisi SMP Negeri 7 yang terdampak proyek pengerjaan jembatan di Kelurahan Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan.

Akibat proyek tersebut, pagar utama sekolah harus ditutup, sehingga pihak sekolah membuat pintu darurat dengan menjebol dinding pagar yang mengarah ke WTP KS Tubun.

Read More

Dalam kunjungan kerja, Ketua Komisi A DPRD Bontang, Heri Keswanto, menyampaikan usulan agar akses masuk utama sekolah dipindahkan ke sisi kanan pintu sebelumnya dengan cara membongkar aula sekolah.

Menurutnya, opsi ini lebih baik dibandingkan mempertahankan akses dari WTP KS Tubun, yang dinilai terlalu banyak mengorbankan fasilitas sekolah.

“Kalau tetap menggunakan pintu masuk di WTP KS Tubun, akan ada banyak fasilitas yang terdampak, seperti ruang sekolah dan kantin. Maka dari itu, kami mengusulkan agar pintu utama dibuat di samping pintu lama dengan membongkar aula,” ujar Heri kepada media, Senin (10/2/2025).

Meskipun demikian, Heri menegaskan bahwa keputusan akhir masih memerlukan pembahasan lebih lanjut dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Komisi A berencana menggelar rapat dengar pendapat (RDP) untuk membahas solusi terbaik bagi SMP Negeri 7 Bontang.

Selain itu, pihaknya juga akan mengupayakan agar anggaran perubahan tahun 2025 dapat mengakomodasi kebutuhan pembangunan akses masuk baru tersebut. Jika disetujui, pengerjaan fisik akan segera dilakukan setelah anggaran tersedia.

Dampak dari proyek pengerjaan jembatan ini menjadi perhatian serius bagi DPRD Bontang, terutama dalam memastikan kenyamanan bagi siswa serta tenaga pendidik di SMP Negeri 7.

“Kita upayakan perubahan ini selesai semua termasuk fisik karena ini urgent,” jelasnya. (A).

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *