KORDINAT.CO, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) mendorong adanya pembangunan sirkuit balap motor resmi di berbagai kabupaten dan kota sebagai solusi jangka panjang untuk menanggulangi fenomena balapan liar yang semakin meresahkan.
Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan alternatif yang lebih aman dan terstruktur bagi pemuda yang tertarik dalam dunia balap motor.
Menurut Rasman Rading, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, balapan liar yang kerap terjadi di jalanan bukan hanya membahayakan keselamatan peserta, tetapi juga menciptakan gangguan ketertiban umum.
Oleh karena itu, keberadaan sirkuit yang memenuhi standar keselamatan sangat diperlukan untuk memberikan wadah yang tepat bagi mereka yang memiliki minat di bidang ini.
“Tanpa fasilitas yang memadai, pemuda yang memiliki minat besar terhadap balap motor justru mencari tempat yang rawan dan tidak terkontrol. Dengan sirkuit resmi, mereka bisa berlatih di tempat yang aman dan sesuai dengan aturan yang ada,” ujar Rasman pada Rabu (13/11/2024).
Kegiatan balapan liar yang sering dilakukan di jalanan terbuka tidak hanya berisiko tinggi, tetapi juga mengganggu ketertiban masyarakat, bahkan menyebabkan kecelakaan yang fatal.
Dispora Kaltim menganggap bahwa dengan membangun fasilitas yang memadai, seperti sirkuit resmi, hal ini dapat mengurangi potensi bahaya dan memberikan ruang bagi generasi muda untuk mengembangkan bakat mereka dalam lingkungan yang lebih terorganisir.
“Balapan liar itu jelas merugikan banyak pihak. Selain berbahaya bagi para peserta, juga dapat mengancam keselamatan orang lain. Sirkuit resmi adalah solusi untuk menyalurkan energi dan potensi mereka ke arah yang lebih positif,” tambah Rasman.
Untuk memastikan kelangsungan proyek ini, Dispora Kaltim mengusulkan agar dana pembangunan sirkuit dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Rasman menilai bahwa pembangunan sirkuit resmi akan menjadi investasi jangka panjang yang dapat mendukung prestasi olahraga sekaligus menciptakan ruang aman bagi pemuda Kaltim untuk menyalurkan minatnya dalam balap motor.
“Kami siap bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memastikan pendanaan dan teknis pembangunan sirkuit. Ini adalah langkah penting untuk masa depan olahraga balap motor di Kaltim,” ujar Rasman.
Selain membangun fasilitas fisik, Dispora Kaltim juga menekankan pentingnya pengembangan komunitas balap motor lokal.
Rasman mengusulkan pembinaan komunitas ini dengan pelatihan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan, agar para pemuda yang terlibat dapat berkompetisi dengan profesionalisme yang tinggi dan bertanggung jawab.
“Kami tidak hanya ingin membangun sirkuit, tetapi juga menciptakan ekosistem yang sehat dan bertanggung jawab di kalangan komunitas balap motor. Ini sangat penting untuk perkembangan olahraga ini di Kaltim,” ungkap Rasman.
Sebagai langkah awal, Dispora Kaltim telah mengajukan proposal perbaikan Sirkuit Kalan agar memenuhi standar internasional, serta dapat menampung lebih banyak atlet berbakat.
Dengan adanya fasilitas yang lebih baik, Dispora Kaltim berharap bisa mengurangi praktik balapan liar dan memberikan peluang yang lebih besar bagi pemuda Kaltim untuk mengembangkan potensi mereka dalam dunia balap motor yang lebih aman dan terorganisir.(adv/cha)
