KORDINAT.CO, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) semakin gencar memperkenalkan berbagai inisiatif untuk melibatkan pemuda dalam kegiatan yang dapat mengembangkan potensi diri mereka.
Namun, meskipun sudah ada beragam program yang dihadirkan, tantangan terbesar yang dihadapi adalah menciptakan akses yang lebih luas dan relevansi yang lebih tinggi terhadap beragam kebutuhan pemuda.
Menurut H. Hasbar Mara, Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, meskipun pemanfaatan media sosial telah terbukti efektif dalam mempromosikan kegiatan pengembangan diri, masih ada segmen-segmen pemuda yang terlewatkan.
“Kami menyadari bahwa meskipun media sosial adalah sarana yang sangat powerful, tidak semua pemuda aktif di platform digital. Oleh karena itu, kami perlu memperluas cakupan informasi agar lebih inklusif,” ujar Hasbar pada Kamis (14/11/2024).
Untuk mengatasi keterbatasan tersebut, Dispora Kaltim mulai mengalihkan fokusnya untuk menjalin kolaborasi lebih luas dengan berbagai pihak, salah satunya adalah dengan menggandeng Event Organizer (EO) yang memiliki jaringan luas.
Hasbar menjelaskan, dengan melibatkan EO yang berpengalaman dalam penyelenggaraan acara, Dispora Kaltim berharap dapat mengoptimalkan jangkauan promosi serta menarik lebih banyak pemuda dari berbagai kalangan.
“Event Organizer memiliki keahlian dalam menyusun acara yang menarik serta memanfaatkan berbagai saluran untuk menarik audiens. Kolaborasi ini memungkinkan kami untuk menjangkau lebih banyak pemuda, bahkan yang sebelumnya tidak terjangkau oleh program kami,” tambahnya.
Selain itu, Dispora Kaltim juga tengah melakukan evaluasi terhadap efektivitas setiap program yang sudah ada.
Dengan begitu, mereka berharap dapat menciptakan program-program baru yang lebih relevan dengan kebutuhan pemuda masa kini, yang tidak hanya terbatas pada kegiatan fisik tetapi juga mengedepankan pengembangan kemampuan digital, kewirausahaan, dan soft skills.
“Kami ingin memastikan bahwa program-program yang kami tawarkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi pemuda Kaltim. Kami juga berusaha untuk lebih terintegrasi dalam pendekatan, melibatkan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, hingga komunitas lokal,” kata Hasbar.
Langkah-langkah strategis ini diharapkan dapat memperbesar dampak positif kegiatan-kegiatan yang diadakan, membuka lebih banyak peluang bagi pemuda untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah, serta membantu mereka mengembangkan keterampilan yang relevan dengan tuntutan zaman.
Dengan pendekatan yang lebih inklusif dan inovatif, Dispora Kaltim berkomitmen untuk terus memperluas akses bagi pemuda di wilayah ini, memberikan mereka ruang untuk berkembang, serta mengoptimalkan potensi generasi muda dalam berbagai bidang, dari olahraga hingga kewirausahaan.(adv/cha)
